Sunday, April 19, 2015

Mengunjungi SD dan SMP

Pada tanggal 10 April 2015, kami berdua mengunjungi SD dan SMP kami. Pertama kali, kami berkunjung ke SD. Sekitar pukul 08.30, kami sampai di SDN Tugu 10. Kami bingung harus menuju ke ruang guru atau mencari guru SD kami di kelas. Akhirnya, kami ke kantin SD dan bertemu dengan bu kantin yang udah jualan dari SD. Kami pun bertanya siapa saja guru yang masih mengajar di SD kami dari dahulu sampai sekarang. Hanya sekitar 6 guru yang masih mengajar sampai sekarang, yaitu Bu Dani, Bu Diah, Bu Tris, Bu Hasanah, Pak Yatmin, dan Pak Dadan. Kami bertanya lagi di kelas mana guru kami sedang mengajar. Kami diam dan berpikir untuk mencari guru di kelas.

Di depan kelas IIB (klo gk salah ingat), kami bertemu dengan Bu Diah. Beliau sedikit meledek kami kenapa cara bicara kami tidak berubah seperti dulu. Lalu beliau bertanya lagi tentang alasan kami ke SD, rencana kami mau kuliah ke mana, dan sebagainya.

Sambil mengisi waktu, kami jajan di depan SD. Salah satu penjual makanan dan penjual ikat rambut masih ingat dengan kami. Setelah itu, kami ingin ke ruang guru, tapi lupa dimana tempatnya. Kami bertanya lagi sama bu kantin, beliau menunjuk bahwa kami tinggal lurus aja lalu belok kanan.

Kami menuju ke ruang guru. Saat berjalan, kami melihat salah satu guru kami baru datang diantar oleh orang lain (guru lain / penjaga sekolah pkoknya saya lupa) yaitu Bu Dani. Dan beliau juga melihat kami. Kebetulan rumah beliau tidak jauh dari rumah kami, jadi sudah saling mengenal seperti saudara. Sehingga kami tidak merasa terlalu canggung ketika kami menuju ruang guru.

Di ruang guru, beberapa guru baru, Bu Diah, dan Bu  Dani menyambut kami. Bu Dani menyampaikan maksud kami datang ke SD yaitu untuk meminta doa agar diberi kemudahan saat UN. Kami pun menyalami guru yang ada di ruang guru. Tidak lama kemudian, kami pun melanjutkan perjalanan menuju SMP kami, yaitu SMPN 174 SSN.

Kami menaiki ojek yang berada di pangkalan ojek, setelah berjalan sekitar 20 meter dari SD. Kami membayar ongkos ojek dari sana sampai Auri cukup mahal, sekitar Rp 8.000,- untuk 1 ojek. Sampai di auri, kami naik angkot 37 / 41 untuk menuju ke seberang Jl. Suci. Di seberang Jl. Suci (lebih tepatnya halte dkt dari sbrng Jl. Suci), kami naik angkot T12. Lalu sampailah kami di depan SMP kami.

Saat kami sampai, ternyata beberapa teman SMP kami dulu juga sudah sampai. Mereka menunggu di depan sekolah dan seberang sekolah. Kami masuk melewati gerbang sekolah. Keadaan di SMP saat itu adalah siswa-siswiya baru saja selesai melaksanakan Ujian Sekolah. Kami berdua bergegas menuju kantin karena sudah lapar. Di kantin, kami bertemu dengan beberapa teman, yaitu Rezqy, Diah Ayu, Lia, dan Nancy (klo gk salah ingat jg). Kami memesan 1 nasi goreng dan 1 soto ayam di kantin 'Bunga'. Setelah mengobrol, kami berencana untuk menghampiri guru kami dan meminta doa untuk kelancaran UN.

Sebelum menuju ruang guru (tepatnya di dekat ruang guru), kami menyalami beberapa guru. Kemudian dilanjutkan ke ruang guru dan melakukan hal yang sama. Setelah selesai, kami menuju ke ruang panitia US karena disana ada beberapa guru kami. Kami pun tidak lupa memohon doa kepada semua guru untuk kelancaran UN kami.

Setelah selesai, kami turun ke lantai 1. Dan kami bingung harus melakukan apa. Akhirnya, aku (Fani) teringat dengan rencanaku memberikan sebuah benda ke mushalla SMP. Kami pun bergegas menuju ke mushalla SMP. Lalu, kami ke koperasi SMP. Di koperasi SMP, kami membeli permen. Sesudahnya, kami menuju ke dekat pos satpam untuk duduk dan persiapan pulang. Tidak lama kemudian, dua teman kami (Dwi Aprillia dan Hikmah) datang ke SMP. Mereka bertanya kepada kami kemana teman-teman yang lain. Kami jawab tadi sudah pada datang. Akhirnya, kami mengikuti mereka ke kantin untuk menemani mereka. Di kantin mereka memesan makanan, sementara itu kami hanya duduk saja. Setelah sedikit mengobrol, kami pamit untuk pulang ke rumah.